Mengenal Teman Seperjalananku

Sekiranya belum genap dua bulan lalu, kami mempersiapkan kegiatan penyambutan formasi MAGIS Jakarta 2022, yakni Community Building yang merupakan acara awal bagi formasi MAGIS agar bisa membangun rasa persahabatan (companionship) antar formasi dan pengurus. Berbeda dari 2 tahun sebelumnya yang mana kegiatan Community Building diadakan secara online karena kendala Covid-19, pada tahun 2022 ini Community Building diselenggarakan secara offline selama 3 hari 2 malam dengan konsep berkemah. Kegiatan ini dilakukan di Canisius Camping Ground, Gunung putri, Bogor. Community Building tahun ini mengambil tema “Bersama Mengenal Teman Seperjalananku” yang bertujuan agar aku, kita, dan dia bersama Tuhan Allah melalui lembaran kisah St. Ignasius.

Awal aku mendapat amanat untuk menjadi inisiator dalam kegiatan ini, sungguh tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Hal tersebut dikarenakan aku dan sebagian besar panitia belum pernah merasakan combul dengan konsep camping. Aku merasa sangat terberkati bertemu dengan para panitia untuk mewujudkan impian bersama. Dalam persiapan yang dirasa kurang, melalui iman dan kepercayaan kami berusaha semaksimal mungkin dalam mempersiapkan acara Community Building ini. Dari lubuk hati yang terdalam aku mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kerja keras teman-teman pengurus terkhusus panitia Community Building 2022 dan tak lupa Romo Wahyu sebagai pendamping yang berkontribusi aktif dalam penyelenggaraan kegiatan combul. Segala waktu, tenaga, dan kreativitas dengan curahan rahmat Allah bersatu padu membentuk sebuah harmoni combul yang spektakuler.  Tak henti aku mengucap syukur pada Tuhan tiap kali mengingat hal ini.

Community Building ini memiliki harapan besar untuk memecah benteng tinggi diri kita, melampaui comfort zone sehingga mampu terbuka, inklusif, dan masif dalam menjalin relasi. Segala rasa canggung, merasa sendiri, dan perasaan tak berharga semoga kiranya dapat terlepas bebas untuk berekspresi secara perlahan di dalam MAGIS sehingga berbuahkan perasaan nyaman dalam hidup, melahirkan prinsip hidup baru, dan menjadi manusia baru yang mengerti makna hidup. Semoga teman-teman pun semua dapat menemukan rumah kedua di,dalam MAGIS. “Be More Be MAGIS”.

Aku bersyukur dapat berteguh dalam kegelisahan dan kekhawatiran saat menemani teman-teman berproses. Dari sini satu hal yang dapat kupetik, yakni tenang dalam menghadapi setiap guncangan. Sebab, dengan hal ini meskipun kita takut dan gelisah, melalui iman yang menenangkan kita dapat menjadi garam dan terang untuk yang lain. Sehingga, kita dapat menjadi berkat bagi mereka yang membutuhkan. Banyak hal yang aku dapat dari sini juga, khususnya bisa melihat dan mengenali emosi personal dalam menanggapi sebuah permasalahan, serta kesabaran dalam menerima perasaan tersebut. Selain itu, aku juga belajar untuk menjadi pendengar yang baik bagi siapa saja yang sedang berbicara.

Terima kasih Tuhan, Engkau perbolehkan aku untuk mempertajam panca indera dalam berproses menjadi manusia yang utuh, dengan tujuan untuk memanusiakan manusia lainnya.

 


Arya Nugraha

Arya Nugraha seorang pejuang muda dan mempunyai hobi travelling, saat ini merantau ke tanah pasundan untuk mengejar cita-citanya. Pesan untuk teman-teman “If we never try how will we know” Let me know if you will try and One Day We’ll Talk About Today”.

Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

* Copy This Password *

* Type Or Paste Password Here *