Di hari minggu pagi kali ini (26/11) tampak banyak anak kecil berlarian dan mulai berkumpul di Rumah Kerang Puteri Kasih, Cilincing, Jakarta Utara. Mereka akan mengikuti penyuluhan gigi untuk anak-anak yang dilakukan komunitas MAGIS Jakarta
Rumah Kerang Puteri Kasih menjadi sebutan untuk sebuah rumah yang dibina oleh suster-suster Puteri Kasih di daerah Cilincing, Jakarta, untuk melayani warga sekitar dalam hal pendidikan, kesehatan, pendayagunaan dan lainnya tanpa memadang agama, suku dsb. Mayoritas warga menyandarkan hidupnya sebagai nelayan dan pengupas kerang.
Panggung Boneka
Dalam acara tersebut, anak-anak yang berjumlah sekitar 60 anak dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama adalah anak dari tingkat TK – 3 SD dan kelompok kedua dari kelas 4-6 SD. Anak-anak di kelompok pertama diberikan pertunjukan boneka yang menekankan pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Kelompok kedua diberikan drama yang diperankan oleh panitia dengan tema yang sama.
Setelah itu, anak-anak antusias dalam menjawab karena diadakan pertanyaan berhadiah yang berhubungan kegiatan sebelumnya. Selanjutnya, anak-anak diberi contoh tentang bagaimana menggosok gigi yang benar dengan cara bernyanyi dan dengan phantom gigi.
Pengarahan dengan phantom gigi
Setelah menerima penjelasan dan contoh tentang cara menggosok gigi yang benar, anak-anak diajak untuk mempraktekkannya sendiri menggunakan sikat dan pasta gigi yang sudah disediakan panita.
Saatnya praktek langsung
Suster Adriana, PK sebagai pembina Rumah Kerang memberikan tanggapan positif dengan kegiatan ini. Beliau dalam sambutannya menekankan kepedulian orang muda akan orang miskin walau dalam hal sederhana.“Kemiskinan tidak selalu berhubungan dengan harta, namun juga ada kemiskinan akan kasih, kepedulian dan perhatian. Orang miskin adalah harta yang diberikan Tuhan untuk kita. Dari mereka, kita menemukan wajah Allah”, katanya.
“Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku” (Mat 25:40), merupakan penggalan bacaan Injil di hari minggu ini. Kegiatan ini dilakukan bertepatan pada Perayaan Hari Raya Tuhan Kita Yesus Kristus Raja Semesta Alam yang baru saja kita rayakan menjelang Hari Minggu I Masa Adven.
“Banyak orang sepele akan kesehatan gigi, tapi kalau sudah sakit? Mau melakukan apapun tak enak. Secara tidak langsung, kesehatan gigi berhubungan erat dengan kualitas hidup seseorang. Berangkat dari hal tersebut, kita tergerak untuk mengadakan penyuluhan tentang kesehatan gigi mulut kepada anak usia sekolah. Karena mencegah jelas lebih baik dari pada mengobati.”
Uji – Ketua panitia
Diakhiri foto bersama
Kegiatan yang berlangsung ceria ini ditutup dengan foto bersama. Semoga berawal dari kesadaran gigi anak-anak kecil ini semakin membuka hati kita semua untuk saling memberi dalam bentuk kasih, kepedulian dan perhatian kepada sesama. Serta kegiatan penyuluhan gigi ini tidak akan terhenti disini karena akan diadakan kembali oleh komunitas MAGIS Jakarta. Tunggu tanggal mainnya!
Duc in Altum. AMDG. (HKB/DP)