Langkah Baru: Dinamika Kepengurusan dan Formasi MAGIS Jakarta 2024/2025
Memulai kepengurusan MAGIS Jakarta 2024/2025 merupakan langkah baru dalam perjalanan formasi teman-teman pengurus. Berproses dalam kepengurusan merupakan sebuah undangan untuk terus belajar, bertumbuh, menemukan dan membagikan rahmat Tuhan yang berkarya dalam setiap dinamika hidup berkomunitas.
Sebanyak 45 orang teman-teman pengurus yang terdiri dari berbagai tahun formasi membangun komitmen bersama untuk kembali berproses dan melayani dalam kepengurusan MAGIS Jakarta 2024/2025. Dengan semangat melayani, teman-teman pengurus kembali berproses dalam berbagai pilar dan tim, yang terdiri dari, BPH, Dana Usaha, Humas, dan Pilar Spiritualitas, Service, Companionship serta Tim Pendamping. Berproses kembali sebagai pengurus ini menjadi salah satu model On Going Formation (OGF) MAGIS. Menjalani dinamika OGF itupun tidak dijalani teman-teman pengurus sendirian. Pengurus MAGIS Jakarta 2024/2025 akan didampingi oleh Rm. Alexander Koko Siswijayanto, SJ atau biasa disapa Rm. Koko, SJ sebagai Moderator Nasional MAGIS Indonesia.
Memulai langkah kepengurusan yang baru, pengurus MAGIS Jakarta 2024/2025 merasa penting untuk melihat kembali dinamika formasi setahun terakhir, secara khusus proses OGF kepengurusan MAGIS Jakarta 2023/2024. Melalui kegiatan refleksi dan evaluasi kepengurusan MAGIS Jakarta 2023/2024 pada tanggal 7 September 2024 silam, teman-teman pengurus berusaha menggali makna dari setiap pengalaman yang telah dilalui. Pengalaman dari para pengurus maupun formandi, hal-hal yang perlu dipertahankan dan dapat ditingkatkan dilihat kembali untuk dapat memberikan yang terbaik bagi dinamika komunitas.
Setelah melalui proses refleksi dan evaluasi kepengurusan 2023/2024, proses penting selanjutnya adalah memulai rekrutmen untuk formasi 2024/2025. Proses rekrutmen merupakan salah satu proses kunci dalam dinamika formasi. Proses ini perlu dilakukan secara bijaksana sebab rekrutmen Formasi MAGIS Jakarta tidak hanya menjadi sarana regenerasi komunitas, namun juga menjadi sarana memastikan bahwa teman-teman yang terpilih sebagai formandi mampu berkomitmen untuk bertumbuh dan berproses bersama dalam komunitas MAGIS. Melalui proses berformasi, setiap formandi diharapkan dapat semakin mengenal Tuhan, diri sendiri dan sesama melalui paradigma Spiritualitas Ignasian.
Proses rekrutmen ini berlangsung dalam beberapa tahap, mulai dari Open Recruitment pada 8–29 September 2024, sesi Introduction pada 6 Oktober, interview pada 12, 13, dan 19 Oktober, serta penetapan formandi baru pada 20 Oktober 2024. Dalam sesi Introduction, setiap calon formandi yang lolos tahapan administrasi diperkenalkan dengan dinamika rutin formasi yang berjalan di MAGIS Jakarta, seperti ladoda (latihan doa dasar), examen, journaling, hingga circle-an.
Selain itu, para pendamping juga menjelaskan esensi dan nilai penting Spiritualitas Ignasian yang dihidupi oleh MAGISers (red: istilah untuk menyebut anggota Komunitas MAGIS). Harapannya melalui sesi Introduction, setiap calon formandi dapat melihat kembali apakah komunitas MAGIS dengan segala dinamikanya menjadi wadah yang tepat bagi mereka untuk bertumbuh dan mengenal Tuhan serta sesama lebih dalam.
Setelah melalui proses Introduction, mereka yang telah menyelesaikan tugas refleksi pribadi berkesempatan untuk mengikuti sesi interview. Sesi interview menjadi kesempatan teman-teman pengurus menggali lebih dalam kesiapan dan komitmen calon formandi untuk bertumbuh dan dibentuk dalam Komunitas MAGIS Jakarta. Setelah melalui proses interview, teman-teman BPH dan pendamping melakukan diskresi bersama untuk memilih formandi yang akan berdinamika di Komunitas MAGIS Jakarta setahun ke depan.
Dalam setiap kesempatan rekrutmen, diskresi memainkan peran yang sangat penting. Diskresi dilakukan untuk melihat calon formandi secara utuh, yaitu mempertimbangkan kepribadian, kesiapan, dan kemampuan mereka berdinamika bersama di MAGIS Jakarta. Lebih lanjut, diskresi yang dilakukan tidak hanya mempertimbangkan kepribadian, tetapi juga mempertimbangkan dinamika harmoni dan keberlangsungan komunitas. Melalui proses ini, para interviewer belajar untuk melepaskan ekspektasi pribadi dan berupaya menjaga objektivitas. Keputusan diambil berdasarkan keseimbangan logika dan perasaan serta hati yang terbuka agar Tuhan turut ambil bagian dalam proses diskresi yang dilakukan.
Tantangan terbesar dalam proses diskresi ini adalah menentukan siapa yang benar-benar siap untuk menjadi bagian dari Formasi MAGIS Jakarta 2024/2025. Teman-teman pengurus sering kali dihadapkan pada dilema ketika harus memilih calon formandi. Namun proses ini menjadi ruang pembelajaran untuk memercayakan hasil kepada Tuhan. Dengan menyerahkan setiap langkah kepada-Nya, teman-teman pengurus percaya bahwa keputusan yang akan diambil adalah yang terbaik bagi komunitas. Setelah melalui proses diskresi mendalam, terpilihlah 39 formandi untuk berproses dalam dinamika Formasi MAGIS Jakarta 2024/2025.
Selama periode rekrutmen secara paralel teman-teman pengurus dalam pilar atau tim merumuskan rencana kegiatan dan program yang akan dijalankan dalam proses formasi setahun ke depan. Kemudian setiap rencana dan kegiatan yang telah disiapkan oleh masing-masing pilar atau tim disampaikan dalam kegiatan Training for Trainers (TFT) , Bonding dan Rapat Perdana pada tanggal 21-22 September 2024 silam di Kolese Kanisius, Jakarta. Melalui kegiatan tersebut, teman-teman pengurus menjalani dinamika bersama untuk mengenal lebih dekat dan membangun chemistry. Ini menjadi modal penting kepengurusan untuk berproses dan bersinergi selama setahun ke depan.
TFT, Bonding, dan Rapat Perdana ini juga dilengkapi dengan pembekalan bagi para pengurus. Materi pembekalan disampaikan oleh Rm. Koko, SJ terkait dengan materi percakapan rohani dan Ignatian skills. Selain itu Rm. Hendricus Satya Wening, SJ atau biasa disapa Rm. Hendric, SJ juga ikut membekali teman-teman pengurus dengan materi safeguarding dalam Serikat Jesus yang disampaikan secara daring. Melalui berbagai sesi dalam kegiatan TFT, Bonding dan Rapat Perdana, diharapkan teman-teman pengurus dapat memulai kepengurusan dengan penuh sukacita dan komitmen untuk melayani dan berproses bersama dalam kepengurusan MAGIS Jakarta 2024/2025.
Setelah melewati proses panjang rekrutmen formandi MAGIS Jakarta 2024/2025, langkah awal perjalanan formasi dimulai dengan kegiatan Community Building. Sebagai salah satu dari tiga rangkaian kegiatan wajib selain Immersion Experiment dan Missioning, Community Building memiliki peran penting untuk membangun keakraban antar individu sekaligus memperkenalkan MAGIS secara lebih mendalam kepada formandi. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dua malam di Pondok Wisata Remaja Anugerah, Gn. Geulis, Bogor. Berbagai macam aktivitas dirancang untuk mengakrabkan setiap individu baik itu formandi maupun pengurus, serta memperkenalkan MAGIS dan berbagai dinamikanya secara lebih dalam.
Suasana kebersamaan dapat dirasakan dari teman-teman pengurus dan formandi ketika mengikuti dinamika kelompok kecil maupun besar. Mulai dari indoor games, pentas seni, hingga sesi materi dan praktik latihan rohani yang dipandu oleh para pendamping dan Romo Koko dijalani dalam suasana kebersamaan. Melalui dinamika yang dirancang dalam Community Building inilah teman-teman formandi diajak untuk lebih mengenal dinamika komunitas MAGIS Jakarta serta berbagai latihan Spiritualitas Ignasian yang dihidupi MAGISers.
Pada kesempatan Community Building ini, para formandi mulai dibagi ke dalam beberapa circle. Setiap circle berjumlah lima sampai enam orang. Circle kecil inilah yang nantinya akan menjadi wadah teman-teman formandi untuk saling bercerita, bertumbuh, berdinamika, dan menguatkan selama proses formasi MAGIS Jakarta setahun ke depan. Melalui dinamika di dalam circle, harapannya setiap formandi merasa diterima, didengarkan dan memiliki ruang untuk bertumbuh bersama.
Seluruh rangkaian kegiatan Community Building akhirnya ditutup secara khusyuk dengan misa bersama yang dipimpin oleh Rm. Koko, SJ. Kebersamaan dan keakraban yang dibangun selama Community Building, diharapkan dapat menjadi bekal untuk menjalani proses formasi selama satu tahun ke depan.
Salam hangat,
Antonius Eko S on behalf of BPH MAGIS Jakarta